News

Latest News

Krisis Ekonomi Akibat Corona Harus Dihadapi Dengan Gerakan Ketahanan Pangan
June 10, 2020, 2:27 pm News superadmin

Krisis ekonomi yang diakibatkan dari wabah virus corona atau Covid-19 harus dihadapi dengan gerakan ketahanan pangan.

Demikian disampaikan Wakil Ketua DPRD Jatim, Anik Maslacha dalam diskusi virtual bertema “Ketahanan Ekonomi Keluarga dan Solusi Menghadapi Pendemi Corona” yang digagas Program studi Manajemen Universitas Maarif Hasyim Latif (Umaha), Sabtu (6/6).

Dikatakan Anik, saat ini Indonesia menempati posisi ke-5 negara ASEAN dalam hal ketahanan pangan, di bawah Singapura.

“Memang Propinsi Jawa Timur sudah memiliki Perda terkait ketahanan pangan. Namun harus kita kerucutkan lagi menjadi program dan kegiatan yang lebih fokus termasuk gerakan pangan lokal,” jelas Anik dikutip Kantor Berita RMOLJatim.

Menurut Anik, masyarakat desa khususnya petani harus lebih terarah dan berkelanjutan selain menjaga kualitas hasil panennya.

“Dengan bonus demografi yang memiliki 75 persen angkatan kerja (Jawa Timur), sektor pertanian harus menjadi perhatian, khususnya anak muda dan milenial karena penurunannya pertahun sekitar 8 persen,” pungkasnya.

Penulis: Darno, SE, MM, Ak, CA, ACPA

Ketua Komite Tetap Bidang Fiskal KADIN Jawa Timur dan Kepala Program Studi Kewirausahaan – Univiversitas Maarif Hasyim Latif (UMAHA).

Artikek ini telah dimuat di: https://rmoljatim.id/2020/06/06/krisis-ekonomi-akibat-corona-harus-dihadapi-dengan-gerakan-ketahanan-pangan/